Uncategorized

TOKYO77 – [HOAKS] Video Netanyahu Mengecam Presiden Prabowo

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat berbicara di pembukaan sesi ke-25 parlemen di Yerusalem, Senin (28/10/2024).

Lihat Foto

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

Kecaman itu dikaitkan dengan pernyataan Prabowo yang berencana menampung 1.000 warga Gaza yang menjadi korban kekejaman Israel.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

Narasi yang beredar

Video Netanyahu mengecam Prabowo disebarkan oleh akun Instagram ini pada Sabtu (26/4/2025).

Berikut narasi yang ditulis:

PM Israel Benyamin Netanyahu peringatkan negara siapapun, termasuk Indonesia: “Kepada Mr. Presiden Prabowo JANGAN TERLALU IKUT CAMPUR, PENTINGKAN KESELAMATAN ANDA, NEGARA ANDA, DARI PADA SIBUK BANTU TERORIS”

Syaratnya ialah… TERORIS HAMAS BEBASKAN SANDERA.

Tangkapan layar dan narasi di Instagram tersebut lantas disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, Sabtu (26/4/2025), mengenai Netanyahu mengecam Presiden Prabowo.akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, Sabtu (26/4/2025), mengenai Netanyahu mengecam Presiden Prabowo.

Penelusuran Kompas.com

Video yang beredar membahas mengenai kunjungan Prabowo ke sejumlah negara, serta pernyataannya soal rencana evakuasi 1.000 korban di Gaza.

Bagian awal video menampilkan Netanyahu, sisanya menampilkan kumpulan klip disertai suara narator.

Video Netanyahu serupa dengan video yang diunggah di kanal YouTube Israeli PM pada 11 April 2025.

Ia bicara soal sandera Israel yang masih ada di tangan Hamas.

Kendati demikian, tidak ada pernyataan mengenai Indonesia atau Presiden Prabowo secara khusus.

Dari video-video yang terdapat di kanal YouTube tersebut, tidak ada pernyataan Netanyahu yang mengecam Prabowo.

Sebagai konteks, Prabowo pernah membuat pernyataan mengenai rencana evakuasi 1.000 warga Gaza ke Tanah Air.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *