

klarifikasi!
Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.
Narasi yang mengeklaim Zohran Mamdani terpilih menjadi wali kota NYC dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 30 Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Zohran Mamdani, seorang muslim mendeklarasikan kemenangan dalam pemilihan posisi Wali Kota New York pada Selasa, 24 Juni 2025, malam.
Mamdani merupakan seorang sosialis, terpilih, Mamdani akan menjadi wali kota muslim pertama yang memimpin Kota New York.
Semoga Bisa Memajukan Islam di Amerika Serikat
Narasi itu disertai poster yang memuat teks sebagai berikut:
Allahuakbar Walikota New York 2025 Beragama Islam
Walikota Muslim Pertama Yang Memimpin Kota New York

Tim Cek Fakta Kompas.com memverifikasi narasi terpilihnya Zohran Mamdani sebagai wali kota New York City dengan menelusuri pemberitaan dari media kredibel.
Dilansir AP, Mamdani sudah resmi terpilih sebagai kandidat dari Partai Demokrat untuk menjadi wali kota New York City.
Dia memenangkan pemilihan pendahuluan (primary election) Partai Demokrat pada 24 Juni 2025, mengalahkan mantan Gubernur New York Andrew Cuomo dan sembilan kandidat lainnya.
Kemenangan Mamdani dikonfirmasi setelah penghitungan suara preferensial (ranked-choice voting) pada 1 Juli 2025.
Namun, ini bukan berarti dia secara resmi menjadi wali kota New York City.
Mamdani masih akan menghadapi pemilihan umum (general election) pada 4 November 2025, di mana dia akan bersaing dengan kandidat lain.
Lawan Mamdani termasuk wali kota petahana Eric Adams (yang maju sebagai independen), serta kandidat dari Partai Republik Curtis Sliwa, dan kandidat independen Jim Walden.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang mengeklaim Zohran Mamdani terpilih menjadi wali kota New York City perlu diluruskan.
Mamdani memang telah resmi terpilih sebagai kandidat dari Partai Demokrat untuk menjadi wali kota New York City setelah menang pada pemilihan pendahuluan.
Namun, bukan berarti dia secara resmi menjadi wali kota NYC. Mamdani masih harus menghadapi Pemilihan Umum Wali Kota NYC pada 4 November 2025.